Sunday, November 22, 2009

Sistem produksi jagung pada ekologi sawah tadah hujan

A d v e r t i s e m e n t s
Sistem produksi jagung pada ekologi sawah tadah hujan

Sistem produksi jagung pada sawah tadah hujan, sebagian telah berkembang dan sebagian lainnya baru mulai. Daerah yang sudah mulai berkembang seperti di Kecamatan Bulo, Sidrap dan di Kecamatan Sinjai Timur, Sinjai sudah mengenal jagung hibrida namun teknologi budidayanya masih perlu diperbaiki terutama dalam hal pemupukan.

Di Kecamatan Pammana, Wajo; Kecamatan Lilirilau, Soppeng; dan Kecamatan Lappariaja, Bone; sistem produksi jagung masih relatif sederhana. Varietas yang ditanam umumnya lokal, baik yang kuning (Lamuru turunan) maupun yang putih (lokal), pemupukan seadanya, selain itu motivasi petani belum berorientasi pasar baru sebatas untuk konsumsi. Oleh karena itu penge-nalan varietas unggul jenis komposit, pemupukan berimbang, dan jaringan pa-sar menjadi prioritas utama jika wilayah tersebut akan dijadikan pengembangan jagung. Untuk mendukung itu perlu ada kegiatan penangkaran benih

0 comments:

Post a Comment

◄ Newer Post Older Post ►
 

Copyright 2011 Budidaya Pertanian is proudly powered by blogger.com | Design by Tutorial Blogspot